Belajar sejarah Indonesia, Belajar sejarah dunia, Belajar sejarah kontemporer Indonesia, Belajar sejarah Eropa, Belajar Sejarah Indonesia Kuno, Belajar Sejarah Hindu Budha, Belajar Sejarah Islam, Belajar Sejarah Revolusi Indonesia
Sabtu, 28 Februari 2015
ASEAN
Materi Pelajaran Sejarah SMA
ASEAN
Sejarah Berdirinya : didirikan di Bangkok tanggal 8 agustus 1967. Dengan Negara pendiri Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapore, Filipina.
• Organisasi ini bertujuan untuk :
1. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi,
2. Meningkatkan kemajuan sosial,
3. Pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya,
4. Memajukan perdamaian dan stabilitas di tingkat regionalnya,
5. Meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya dengan damai.
2. Arti dan Makna Lambang ASEAN
Lambang Asean membawa arti Asean yang stabil, aman, bersatu dan dinamik. Warna logo ASEAN ada 4, yaitu biru, merah, putih, dan kuning. Warna tersebut merupakan warna utama lambang negara-negara Asean. Warna biru melambangkan keamanan dan kestabilan, Merah melambangkan semangat dan dinamisme sedangkan putih menunjukkan ketulenan dan kuning melambangkan kemakmuran. Sepuluh tangkai padi melambangkan cita-cita pelopor pembentuk Asean di Asia Tenggara yaitu bersatu dan bersahabat. Bulatan melambangkan kesatuan Asean.
3. Sejarah Berdirinya ASEAN
Asean di prakasai oleh 5 menteri luar negeri dari wilayah Asia Tenggara, yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura dan Thailand :
• Menteri Luar Negeri Indonesia : Adam Malik
• Wakil Perdana Menteri Malaysia : Tun Abdul Razak
• Menteri Luar Negeri Filipina : Narsisco Ramos
• Menteri Luar Negeri Singapura : Sinatambi Rajaratnam
• Menteri Luar Negeri : Thanat Koman
Sedangkan terdapat negara-negara lain yang kemudian bergabung kedalam ASEAN sehingga total menjadi 10 negara, yaitu :
1. Brunei Darussalam (7 Januari 1984)
2. Vietnam (28 Juli 1995)
3. Myanmar (23 Juli 1997)
4. Laos (23 Juli 1997)
5. Kamboja (16 Desember 1998)
4. Tujuan di Bentuknya ASEAN
Mempercepat pertumbuhan ekonomi dan kemajuan sosial buaya di kawasan Asia Tenggara.
Memajukan perdamaian dan stabilitas regional Asia Tenggara.
Memajukan kerja sama dan saling membantu kepentingan bersama dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Memajukan kerja sama di bidang pertanian, indusrti, perdagangan, pengangkutan, dan komunikasi.
Memajukan penelitian bersama mengenai masalah-masalah di Asia Tenggara.
Memelihara kerja sama yang lebih erat dengan organisasi internasional dan regional.
5. Prinsip-prinsip Utama ASEAN
• Menghormati kemerdekaan, kedaulatan, kesamaan, integritas wilayah nasional, dan identitas nasional setiap Negara.
• Tidak mencampuri urusan dalam negara sesama anggota.
• Kerja sama efektif antar anggota.
• Menolak penggunaan kekuatan yang mematikan.
• Penyelesaian perbedaan atau perdebatan dengan damai.
(kunjungi http://Sosisologi cikampek2.blogspot.com dan http://Sejarah duchie.blogspot.com )
Uni Eropa (UE)
Materi Pelajaran Sejarah SMA
Uni Eropa Uni Eropa(UE)
Adalah organisasi pemerintahan dan supra nasional. Yang beranggotakan Negara Negara Eropa. Sejak 1 juli 2013 telah memiliki 28 negara anggota. Persatuan ini di dirikan atas nama tersebut di bawah Perjanjian Uni Eropa (yang lebih di kenal dengan Perjanjian Maastricht) pada 1992, Namun banyak aspek dari EU timbul sebelum tanggal tersebut melalui organisasi sebelumnya kembali ke tahun 1950-an.
Organisasi internasional ini bekerja melalui gabungan sistem supranasional dan antarpemerintahan.
Di beberapa bidang, keputusan-keputusan ditetapkan melalui musyawarah dan mufakat di antara negara-negara anggota, dan di bidang-bidang lainnya lembaga-lembaga organ yang bersifat supranasional menjalankan tanggung jawabnya tanpa perlu persetujuan anggota-anggotanya.
Lembaga organ penting di dalam Uni Eropa adalah
Komunikasi Eropa
Dewan Uni Eropa
Mahkamah Eropa, dan
Bank Sentral Eropa.
Pada tanggal 12 Oktober 2012, Uni Eropa di tetapkan sebagai penerima Penghargaan Perdamaian Nobel tahun 2012.
Upaya penyatuan Eropa :
Percobaan untuk menyatukan Negara Eropa telah di mulai
o 3000 tahun lalu, Eropa di dominasi oleh bangsa Celt,
o Benua Eropa di taklukkan di perintah kekaisaran Roma yang berpusat di Roma. penyatuan di ciptakan dengan cara paksa.
o Kekaisaran Franks dari Charlemegne Perncis berusha menyatukan Eropa.
o Kekaisaran Suci Roma menyatukan wilayah yang luas di bawah administrasi yang longgar selama beberapa ratusan tahun.
o Belakangan pada 1800-an Costoms Union di bawah Napoleon Bonaparte , Prancis berusaha menguasai eropa dengan agresi militernya.
o Adolp Hitler pada 1940-an dengan pasukan Nazi jerman berusaha menguasai benua Eropa dengan program ambisiusnya, Jerman Raya .
o Dari pergantian namanya dari “Masyarakat Ekonomi Eropa” ke “Masyarakat Eropa” hingga ke “Uni Eropa” menandakan bahwa organisasi ini telah berubah dari sebuah kesatuan ekonomi menjadi sebuah kersatuan politik.
Kebijakan Uni Eropa mencakup sejumlah kera sama yang berbeda.
Pengembangan keputusan yang otonom : Negara-negara yang telah memberikan kepada Komisi Eropa kekuasaan untuk mengeluarkan keputusan-keputusan di wilayah-wilayah tertentu seperti misalnya Undang Undang Kompetisi, Kontrol Bantuan Negara dan Liberalisasi.
Harmonisasi : hokum Negara-negara anggota di harmonisasikan melalui proses legislative Uni Eropa, yang melibatkan komisi Eropa,Perlemen Eropa dab Dewan UE. Akibat dari hal ini hokum UE semakin terasa hadir dalam system-sistem Negara anggota.
Koperasi : Negara-negara anggota, yang bertemu sebagai Dewan UE sepakat untuk bekerja sama dan mengkoordinasikan kebijakan dalam Negara mereka
Dewan Uni Eropa
Dewan Eropa memberikan pengarahan kepada Uni Eropa, dan mengadakan sidang sedikitnya empat kali setahun.
Dewan Eropa terdiri dari :
1. Presiden Dewan Eropa,
2. Presiden Komisi Eropa dan
3. satu wakil per negara anggota; baik kepala negara atau kepala pemerintahan.
Dewan Eropa digambarkan oleh beberapa pihak sebagai "otoritas politik tertinggi" Uni Eropa. Dewan Eropa aktif terlibat dalam negosiasi perubahan perjanjian dan mendefinisikan agenda dan strategi kebijakan Uni Eropa.
Dewan Eropa berperan :
Menyelesaikan perselisihan antara negara-negara anggota dan institusi-institusi Uni Eropa,
Menyelesaikan krisis politik dan perbedaan pendapat atas masalah dan kebijakan kontroversial.
Berfungsi sebagai "Kepala Negara kolektif"
Meratifikasi dokumen penting (misalnya perjanjian dan persetujuan internasional).
(kunjungi http://Sosisologi cikampek2.blogspot.com dan http://Sejarah duchie.blogspot.com
Rabu, 25 Februari 2015
TRANSISI DARI PEMERINTAHAN RAFFLES KE BELANDA
Materi Pelajaran Sejarah SMA
TRANSISI DARI RAFFLES KE BELANDA
TRANSISI DARI RAFFLES KE BELANDA
Inggris menjajah Indonesia setelah pasukan Inggris yang dipimpin Sir Thomas Stamford Raffles dengan mudah mengalahkan pasukan Perancis di kawasan Jatinegara, Batavia, tahun 1811. Lemahnya pasukan Perancis di Batavia karena Jannsen, pengganti Daendels lebih lemah sikap kepemimpinannya dibanding Daendels. Dia juga tidak didukung sepenuh hati oleh para pegawai kolonial Belanda, karena, Jansen dan Daendels bentuk dari penjajahan Perancis atas Belanda di Hindia Belanda.
Sementara disisi lain, Raffles yang berasal dari Inggris, lebih bersahabat dibanding Jensen dan Daendels, apalagi Inggris sekutu Belanda dalam perang melawan pasukan kekaisaran Perancis yang dipimpin Napoleon Bonaparte.
Thomas Stamford Raffles yang muda dan cerdas dipercaya menjadi Gubernur Jendral Inggris di Batavia. Kekuasaan Gubernur Jendral Raffles yang berkedudukan di Batavia harus berakhir dengan adanya Convention of London pada tahun 1914. Dari pulau Jawa ke Raffles pindah ke Sumatera dan menjadi Gubernur Inggris untuk daerah Bengkulu, Bangka dan Belitung.
Raffles sangat tidak setuju pulau Jawa diserahkan Inggris ke Belanda, demikian juga dia sangat kecewa karena pulau Bangka , Bengkulu juga diserahkan ke Belanda.
Namun, dia juga gembira, karena sudah membeli Singapore dari Sultan Johor, Tengku Husein. Dan dengan kecerdasannya Singapore dibangun Raffles menjadi kota dagang yang ramai.
Di Pulau Jawa, Gubernur Jendral Van Der Capellen menjalankan kebijakan :
1. Mempertahankan system keresidenan
2. Sistem juri dalam hokum Belanda dihapus
3. Kedudukan Bupati pribumi dipertahankan dan digaji
4. Pemerintahan tingkat desa dipertahankan untuk memungut pajak dan hasil bumi
5. Mengundang investor kaya Belanda membuka perkebunan di Indonesia. Demikian transisi pemerintahan dari Raffles ke Belanda
1. Mempertahankan system keresidenan
2. Sistem juri dalam hokum Belanda dihapus
3. Kedudukan Bupati pribumi dipertahankan dan digaji
4. Pemerintahan tingkat desa dipertahankan untuk memungut pajak dan hasil bumi
5. Mengundang investor kaya Belanda membuka perkebunan di Indonesia. Demikian transisi pemerintahan dari Raffles ke Belanda
Sabtu, 21 Februari 2015
JEJAK-JEJAK SEJARAH MASYARAKAT INDONESIA
Artikel :JEJAK-JEJAK SEJARAH MASYARAKAT INDONESIA
Jejak sejarahnya terdapat dalam :
1. Folklore
Folklore adalah adat-istidat tradisional dan cerita rakyat yang diwariskan secara turun menurun, tetapi tidak dibukukan.
Folklore dapat dibedakan menjadi dua bentuk, yaitu folklore lisan dan folklore nonlisan.
Folklore lisan adalah folklore yang diciptakan,disebarluaskan dan diwariskan dalam bentuk lisan, seperti bahasa, teka-teki, puisi rakyat, sebagainya.
Folklore nonlisan adalah folklore diciptakan, disebarluaskan, dan diwariskan tidak dalam bentuk benda-benda hasil kebudayaan manusia, seperti arsitektur rakyat, kerajinan tangan, pakaian, dan perhiasan dan sebagainya.
2. Mitologi
Mitologi adalah ilmu tentang kesusasteraan yang mengandung konsep tentang dongeng suci, kehidupan para dewa, dan makhluk halus dalam suatu kebudayaan.
3. Legenda
Legenda adalah sebuah cerita rakyat pada masa lampau yang masih memiliki hubungan dengan peristiwa-peristiwa sejarah atau dengan dongeng-dongeng, seperti cerita tentang terbentuknnya suatu negara,danau, gunung,dan sebagainya.
Contoh cerita gunung Tangkuban Perahu di kawasan Priyangan
4. Upacara
Upacara adalah rangkaian tindakan atau perbuatan yang terikat pada atuan-aturan tertentu berdasarkan adat-istiadat, agama ataupun kepercayaan. Jenis-jenis upacarayang dikenal dalam kehidupan masyarakat adalah upacara penguburan,upacara perkawinan, upacara pengukuhan kepala suku, upacara sebelum berperang dan sebagainya.
5. Lagu – lagu daerah
Lagu daerah adalah lagu yang menggunakan bahasa daerah.
Demikian, JEJAK-JEJAK SEJARAH MASYARAKAT INDONESIA. ( anda dapat mengunjungi http://LEADERSHIP AND MANAGEMENT IN HISTORY.blogspot.com atau http://sejarah duchie.blogspot.com ).
TRADISI SEJARAH MASYARAKAT INDONESIA SEBELUM MENGENAL TULISAN
Artikel :TRADISI SEJARAH MASYARAKAT INDONESIA SEBELUM MENGENAL TULISAN
Cara masyarakat mewariskan masa lalu
Ada beberapa cara untuk mewariskan masa lalu pada masyarakat ini, diantaranya :
a. Melalui keluarga
Pewarisan oleh keluarga dilakukan secara bertahap, mulai dari yang sederhana dan mudah dipahami menuju ke sesuatu pemahaman yang kompleks atau rumit. Ada dua cara sosialisasi dalam keluarga pada masyarakat sebelum mengenal tulisan, yaitu melalui :
1. Adat istiadat setiap keluarga memiliki adat-istiadat atau kebiasaan. Tradisi dan adat kebiasaan tersebut diwariskan kepada seorang anak melalui sosialisasi.
2. Cerita dongeng pada cerita dongeng disisipkan pesan-pesan mengenai sesuatu yang pandang baik untuk dilakukan maupun mengenai sesuatu dipandang tidak baik dan tidak boleh dilakukan.
b. Melalui masyarakat
Baik secara langsung maupun tidak langsung, masyarakat memiliki caranya untuk mewariskan masa lalu.
1. Adat istiadat masing-masing masyarakat memiliki adat-istiadat yang berbeda satu sama lain.
2. Pertunjukan hiburan Salah sat diantaranya adalah pertunjukan wayang.
3. Kepercayaan masyarakat ini didasarkan penelitian seorang sarjana berkebangsaan perancis, G. Coedes, menyatakan bahwa masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan atau sebelum masuknya pengaruh hindu-budhdha telah memiliki 10 unsur pokok peradaban. Salah satu dari 10 unsur pokok peradaban itu adalah kepercaayaan. Kepercayaan itu berbentuk animisme, dinamism, dan monoisme, serta pemujaan terhadap roh nenek moyang atau roh leluhur.
TRADISI SEJARAH MASYARAKAT INDONESIA SEBELUM MENGENAL TULISAN
10 unsur pokok peradaban Indonesia menurut C Brandes adalah :
a. Sistem kepercayaan
Kepercayaan terhadap roh nenek moyang ini terus berkembang pada masa bercocok tanam hingga perundagingan. Selain penghormatan masa bercocok terhadap roh nenek moyang, ada juga kepercayaan terhadap kekuatan alam.
b. Sistem kemasyarakatan
Pada masa ini sistem kemasyarakatan menjadi lebih kompleks. Masyarakat terbagi menjadi kelompok-kelompok tertentu sesuai dengan bidang keahlianny. (anda dapat memperdalam ilmu kepemimpinan melalui http://History of leadership.blogspot.com)
c. Pertanian
Sistem persawahan mulai dikenal bangsa indonesia sejak zaman neolitikum, yakni sejak manusia menentap secara permanen ( sedenter ).
d. Kemampuan berlayar
Kemampuan berlayar ini selanjutnya menjadi dasar dari kemampuan berdagang. Itulah sebabnya, sejak awal masehi, bangsa indonesia sudah mulai berkiprah dalam jalur pelayaran perdagangan internasional.
e. Sistem bahasa
Bahasa yang tersebar diseluruh wilayah indonesia itu termasuk dalam satu rumpun bahasa melayu austronesia atau bangsa melayu kepulauan selatan.
f. Ilmu pengetahuan
Sebelum pengaruh hindu-buddha masuk masyarakat indonesia telah mengenal ilmu pengetahuan astronomi dan teknologi. Oleh karena itu, mereka telah menetahui secara teratur waktu bercocok tanam, panen, atau saat yang tepat untuk berlayar dan menangkap ikan.
g. Ilmu sosial
Kelompok masyarakat ini lebih dikena dengan sebutan suku.
h. Teknologi
Sejak masa prasejarah, masyarakat indonesia telah mengenal teknik pengecoran logam dengan teknik Bivolve
i. Sistem ekonomi
Hubungan perdagangan yang mereka kenal pada saat itu adalah sistem barter, yaitu pertukaran barang dengan barang.
j. Kesenian
Masyarakat prasejarah telah mengenal kesenian sebagai hiburan untuk mengisi waktu senggang.
Demikian tradisi sejarah masyarakat Indonesia sebelum mengenal tulisan
silahkan kunjungi www.sosiologi cikampek 2.blogspot.com untuk belajar sosiologi.
JENIS-JENIS SEJARAH
Artikel : JENIS-JENIS SEJARAH
1. Sejarah lokal
Sejarah lokal mengandung suatu pengertian, bahwa suatu peristwa yang telah terjadi hanya meliputi suatu daerah dan tidak menyebar ke daerah lainnya. Peristiwa itu muncul hanyalah untuk daerah yang bersangkutan.
2. Sejarah nasional
Sejarah nasional mengandung suatu pengertian bahwa suatu peristiwa yang telah terjadi mencakup kawasan yang lebih luas dari sejarah lokal. Sejarah nasional meliputi suatu peristiwa yang terjadi dalam suatu negara dan dapat mempengaruhi kehidupan bangsanya dalam berbagai sektor seperti politik,ekonomi,sosial,budaya dan lain sebagainnya.
3. Sejarah dunia
Sejarah dunia mengandung suatu pengertian bahwa suatu peristiwa yang terjadi dapat mempengaruhi perkembangan dunia internasional. Peristiwa-peristiwa yang terjadi dapat meliputi berbagai masalah dari beberapa negara. Misalnya, perang dunia I dan perang dunia II.
4. Sejarah geografi
Geografi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang bumi. Pembahasaam dalam geografi menyangkut tentag geologi ( ilmu tanah ), flora ( ilmu tumbuh-tumbuhan ), fauna ( ilmu hewan ), dan manusia.
5. Sejarah ekonomi
Ekonomi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang membahas adanya upaya manusia untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya.
6. Sejarah ketatanegaraan dan politik pemerintahan
Sejarah ketatanegaraan atau politik pemerintah bangsa indonesia, biasanya pandangan atau tanggapan tertuju hanya kepada perkembangan ketatanegraan dan sistem pemerintahan pada zaman hindu, budha, islam, zaman kolonial atau zaman indonesia merdeka.
7. Sejarah sosial
Dalam sejarah kehidupan manusia, sistem sosial telah berkembang sejak masa lampau, yaitu tempatnya sejak zaman prasejarah. Pada zaman prasejarah, manusia pernah mengalamui suat revolusi sosial dalam kehidupan masyarakat, tepatya pada zaman Neolitikum yaitu dari masyarakat yang bersifat food gathering ke masyarakat, yaitu bersifat food producing.
1. Konsep periodisasi dalam ilmu sejarah
Artikel :
Ilmu Sejarah
1. Periodisasi dalam sejarah dilakukan oleh masyarakat, bangsa atau negara diseluruh dunia. Periodisasi dalam sejarah ini juga dilakukan, karena pada setiap periodde sejarah terdapat rangkaian-rangkaian peristiwa atau kejadian dengan jumlah yang sangat banyak.
2. Konsep kronologi dalam ilmu sejarah
Ilmu sejarah merupakan suatu ilmu yang sangat memiliki hubungan erat dengan kehidupan manusia. Konsep kronologi adalah suatu konsep dalam ilmu sejarah yang sangat penting manfaatnya.
3. Konsep kronik dalam ilmu sejarah
Kata’’ kronik” dapat ditemukan dalam sejarah dinasti-dinasti dari kerajaan cina. Kronik merupakan sejenis kumpulan tulisan-tulisan dari dinasti-dinasti yang berkuasa dicina, seperti kronik dinasti chou, chin, tang, ming, sung, dan dinasti-dinasti lainnya.
4. Historiografi dalam ilmu sejarah
Historiografi adalah ekspresi budaya dan pantulan dari keprihatinan sosial masyarakatat atau kelompok sosial yang menghasilkannya. Historiografi yang dihasilkan oleh para literator yang dipelihara oleh penguasa, tentu saja dapat memperkuat legitimasi serta mempertahankan dasar nilai yang menjadi sandaran ideologi kekuasaaan.
Jumat, 20 Februari 2015
Runtuhnya Uni Sovyet
Artikel : Runtuhnya Uni Sovyet
Dibawah kepemimpinan yang keras dari Vladimir Ilich Lenin, Uni Sovyet berubah menjadi Negara super power yang mampu mengalahkan kekuatan militer Jerman dan menandingi gabungan kekuatan militer Sekutu. Hal ini ditandai dengan pendudukan wialayah Jerman Timur dan menjadikan wialayah jerman Timur menjadi Negara komunis yang pro Uni Sovyet dan menandingi Negara Jerman barat yang dibentuk dan didukung Sekutu pimpinan AS.
Uni Sovyet sebagai superpower saingan barat, bersaing tidak saja secara ideologis, yaitu melakukan ekspor ideology komunis keberbagai Negara, tetapi juga bersaing dengan Amerika dibidang Ilmu Pengetahuan, olahraga, teknologi, militer termasuk juga dibidang ekonomi dan perdagangan.
Sistem ekonomi komunis yang tertutup dengan system ekonomi Amerika dan sekutunya yang bersifat terbuka dan didukung dengan system manajemen modern dan teknologi tinggi telah membuat daya saing ekonomi Uni Sovyet melemah dan tidak menjanjikan kesejahteraan ekonomi bagi masyarakat dunia, kondisi ini membuat ideology komunis kurang bisa diterima masyarakat dunia yang lebih pro dengan budaya liberal dan system pemerintahan yang demokratis.
pindah.
Berikut ini Penyebab runtuhnya Uni Sovyet :
1. Munculnya Mikhail Gorbachev sebagai sekjen US dengan program Perestroika dan glassnotsnya
2. Kekalahan dalam perang di Afghanistan
3. Kekalahan system komunisme dari system liberalism
4. Ekonomi Uni Sovyet tak mampu menunjang biaya menjadi Negara super power
5. Banyaknya Negara-negara bagian Uni Sovyet yang ingin merdeka dari Uni Sovyet .
6. Restrukturisasi ekonomi menyebabkan jutaan warga di seluruh Uni Soviet menganggur.
7. reformasi kapitalis ala Gorbachev yang tidak didukung dengan manajemen yang baik mengakibatkan terjadinya resesi ekonomi yang parah
Akibat Runtuhnya Uni Sovyet
1. Pecahnya Negara Uni Sovyet
2. Berdirinya Negara Republik Rusia
3. Munculnya Negara baru yaitu Ukrania, Latvia, Slovenia, Kazakhstan, Uzbekistan, Tajikistan
Turkmenistan
4. Terbentuknya federasi CIS
Demikian penyebab runtuhnya Uni Sovyet
PENGERTIAN SEJARAH
Artikel :
Kata “sejarah” beasal dari bahasa arab, yaitu syajaratun yang berarti pohon. Menurut bahasa arab, sejarah sama artinya dengan sebuah pohon yang terus berkembang dari tingkat yang sangat sederhana ke tingkat yang lebih kompleks atau ke tingkat yang lebih maju.
Dalam bahasa inggis, kata “sejarah” (history) berarti masa lampau umat manusia. Sedangkan dalam bahasa jerman, kata”sejarah” ( geschicht) berarti sesuatu yang telah terjadi.
Sejarah adalah peristiwa yang telah terjadi yang menimbulkan perubahan besar bagi masyarakat.
Ciri-ciri utama sejarah
1.Peristiwa yang abadi
Peristiwa sejarah merupakan suatu peristiwa yang abadi, karena peristiwa tersebut tidak berubah-ubah dan tetap dikenang sepanjang masa.
2. Peristiwa yang unik
Peristiwa sejarah merupakan peistiwa yang unik karena hanya terjadi satu kali dan tidak penting terulang persis sama untuk kedua kalinya.
3. Peristiwa yang penting
Peistiwaq sejarah merupakan peristiwa yang penting dan dijadikan momentum, karena mempunyai arti dalam menentukan kehidupan orang banyak.
HAKEKAT DAN RUANG LINGKUP SEJARAH
Sejarah sebagai peristiwa
Para sejarawan mencatat rankaian peristiwa-peistiwa yang telah terjadi dimasa lampau itu, juga mencoba menelusuri awal mula munculnya suatu peristiwa-peistiwa yang telah tejadi di masa lampau, mencari sebab-sebab munculnya peristiwa itu.
Sejarah sebagai kisah
Meyusun kisah sejarah dari suatu masyarakat,bangsa dan negara dipastikan meninggalkan jejak-jejak sejarah yang tidak sedikit.jejak-jejak sejarah yang berisi angkaian – rangkaian peistiwa atau kejadian-kejadian dalam lingkup kehidupan manusia menjadi sumber penting untuk penulisan kisah sejarah.
Sejarah sebagai ilmu
Sejarah sebagai ilmu karena sejarah disusun melalui penelitian ilmiah ,menggunakan metode ilmiah . Sehingga, peristiwa sejarah yang disusun didasarkan pada bukti-bukti yang ditemukan dilapangan, dianalisis, disimpulkan.
Sejarah sebagai seniPeristiwa sejarah disusun berdasarkan bukti-bukti. Bukti-bukti di kritik, dengan kritik ekstern dan kritik intern. Fakta – fakta sejarah disusun menjadi sebuah cerita Sejarah. Agar cerita ini menarik dan mudah dipahami maka sejarawan harus pandai menuliskan ceritanya. Kemampuan menulis cerita yang enak dibaca dan mudah dipahami, membuat sejarah sebagai sebuah karya seni .
Perang Dingin
Artikel :
Perang Dingin
Latar belakang Perang Dingin :
1. Timbulnya 2 negara super power setelah perang dunia II
2. Pesaingan ideology antara 2 super power AS dan US Penyebab Perang Dingin 1. Ada dukungan dari Barat terhadap gerakan Putih anti-Bolshevik dalam Perang Saudara Rusia, 2. pemberian dana oleh Uni Soviet kepada pekerja pemberontak Britania pada tahun 1926
3. Persaingan Ideologi antar Amerika Serikat dengan blok baratnya dengan Uni Sovyet dengan blok Timur yang dipimpinnya.
4. filosofi Partai Bolshevik yang dibentuk untuk menentang kapitalisme
5. Perebutan wilayah ( geopolitik ) antara Blok barat dengan blok Timur
6. Perlombaan Teknologi senjata strategis dan nuklir
7. Timbulnya system aliansi Fakta NATO dengan Fakta Warsawa
8. Kegiatan spionase
Bentuk Perang Dingin :
1. Ketegangan politik antara 2 super power
2. Perlombaan senjata
3. Saling curiga dan saling memata-matai pihak lawannya
4. Perang dinegara ketiga untuk mendukung golongan yang berfihak kepada kedua superpower sersebut. pindah.
Akibat perang dingin :
1. Dunia dilanda kekhawatiran terjadinya perang nuklir dan perang konvensional
2. Banyaknya korban jiwa akibat perang saudara yang didukung kedua Negara superpower
3. Banyaknya korban cacat dan trauma akibat perang dingin dinegara mereka .
Negara korban Perang Dingin :
1. Korea Uni Sovyet dan RRC mendukung kaum komunis Korea dan AS mendukung kaum liberal demokratis Korea untuk menguasai daerah semenanjung Korea. Akibat Korea terpecah menjadi 2 negara, yaitu Korea Utara ( Komunis ) dan Korea Selatan ( Demokratis ).
2. Jerman Perang Dunia 2, Negara Jerman kalah dan diduduki sekutu, wilayah jerman dibagi 4 wilayah, Yaitu wilayah yang dikuasai tentara Uni Sovyet, yang dikuasai tentara AS, Inggris, Perancis. Wilayah yang dikuasai Uni Sovyet dibentuk menjadi Negara komunis Jerman Timur, Sementara yang dikuasai Inggris , Perancis danAmerika Serikat menjadi Negara federal Jerman ( Jerman barat ).
3. Afghanistan Aghanistan awalnya sebuah kerajaan Islam. Tetapi kudeta kaum komunis menjadikan Afghanistan menjadi Negara komunis. Penduduk Afghanistan yang muslim tidak menerima kekuasaan kaum komunis yang didukung Uni Sovyet dan mereka melawan dengan membentuk menjadi kaum Mujahidin, diabntu Arab Saudi dan AS.
4. Indonesia Uni Sovyet membantu Partai Komunis Indonesia menguasai pemerintahan baik dalam kudeta tahun 1948 maupun kudeta 1965 dengan pimpinannya Munawar Muso yang telah dilatih di Moskwa, juga melalui gerakan 30 September 1965 dengan pimpinannya Dipo Nusantara Aidit. Amerika Serikat menentang Indonesia jatuh ketangan kaum komunis dan menjadi bagian pengaruh Uni Sovyet dengan cara mendukung partai oposisi anti Soekarno dan TNI.
5. Kamboja Awalnya Kamboja dijajah Perancis namun kemudian diberi kemerdekaan dan menjadi Negara Kerajaan yang dipimpin Norodom Sihanouk. Politik luar negeri Norodom Sihanouk dekat dengan RRC yang komunis , hal ini membuat Jendral Lon Nol melakukan kudeta terhadap raja Sihanouk. Jendral Lon Nol dekat dengan Amerika Serikat. Kaum Komunis dari partai Khmer merah tidak suka dengan Lon Nol yang pro Amerika ( barat ) dan mengkudeta Jendral Lon Nol. Khmer merah berkuasa dikamboja dan didukung RRC. RRC dengan Uni Sovyet pecah. Uni Sovyet membantu Vietnam dan Vietnam melalui Heng Sam Rin mengkudeta partai Khmer merah dan menyingkirkan PolPot dari kekuasaan di Kamboja.
6. Vietnam Vietnam merupakan jajahan Perancis yang kemudian merdeka, namun kaum komunis Vietnam berusaha mendirikan Negara komunis diwilayah Vietnam Utara dan akhirnya beruapaya mengkomuniskan seluruh wilayah Vietnam. Amerika Serikat tidak ingin Vietnam jauth ketangan kaum komunis, karena itu, Amerika mendukung pemerintahan Vietnam Selatan yang pro AS. Sehingga terjadi perang Vietnam dan Amerika Serikat kalah dan seleuruh Vietnam jautuh ketangan kaum komunis.
Upaya Meredam Perang Dingin :
1. Dibentuknya Gerakan Non Blok
2. Diadakannya Konferensi Asia Afrika
3. Perjanjian Non Proliferasi Nuklir
4. Perjanjian pembatasan Persenjataan strategis
5. Perjanjian Pengurangan Persenjataan strategis
Berakhirnya Perang Dingin ditandai :
1. Bubarnya Uni Sovyet
2. Merdekanya Negara-negara Eropa Timur dari kekuasaan US dan Komunisme
3. Meningkatnya Ilmu Pengetahuan dan teknologi Informasi serta teknologi transportasi yang mendorong globalisasi
4. Munculnya RRC sebagai Superpowerbaru dalam bidang ekonomi dan militer
Latar belakang Perang Dingin :
1. Timbulnya 2 negara super power setelah perang dunia II
2. Pesaingan ideology antara 2 super power AS dan US Penyebab Perang Dingin 1. Ada dukungan dari Barat terhadap gerakan Putih anti-Bolshevik dalam Perang Saudara Rusia, 2. pemberian dana oleh Uni Soviet kepada pekerja pemberontak Britania pada tahun 1926
3. Persaingan Ideologi antar Amerika Serikat dengan blok baratnya dengan Uni Sovyet dengan blok Timur yang dipimpinnya.
4. filosofi Partai Bolshevik yang dibentuk untuk menentang kapitalisme
5. Perebutan wilayah ( geopolitik ) antara Blok barat dengan blok Timur
6. Perlombaan Teknologi senjata strategis dan nuklir
7. Timbulnya system aliansi Fakta NATO dengan Fakta Warsawa
8. Kegiatan spionase
Bentuk Perang Dingin :
1. Ketegangan politik antara 2 super power
2. Perlombaan senjata
3. Saling curiga dan saling memata-matai pihak lawannya
4. Perang dinegara ketiga untuk mendukung golongan yang berfihak kepada kedua superpower sersebut. pindah.
Akibat perang dingin :
1. Dunia dilanda kekhawatiran terjadinya perang nuklir dan perang konvensional
2. Banyaknya korban jiwa akibat perang saudara yang didukung kedua Negara superpower
3. Banyaknya korban cacat dan trauma akibat perang dingin dinegara mereka .
Negara korban Perang Dingin :
1. Korea Uni Sovyet dan RRC mendukung kaum komunis Korea dan AS mendukung kaum liberal demokratis Korea untuk menguasai daerah semenanjung Korea. Akibat Korea terpecah menjadi 2 negara, yaitu Korea Utara ( Komunis ) dan Korea Selatan ( Demokratis ).
2. Jerman Perang Dunia 2, Negara Jerman kalah dan diduduki sekutu, wilayah jerman dibagi 4 wilayah, Yaitu wilayah yang dikuasai tentara Uni Sovyet, yang dikuasai tentara AS, Inggris, Perancis. Wilayah yang dikuasai Uni Sovyet dibentuk menjadi Negara komunis Jerman Timur, Sementara yang dikuasai Inggris , Perancis danAmerika Serikat menjadi Negara federal Jerman ( Jerman barat ).
3. Afghanistan Aghanistan awalnya sebuah kerajaan Islam. Tetapi kudeta kaum komunis menjadikan Afghanistan menjadi Negara komunis. Penduduk Afghanistan yang muslim tidak menerima kekuasaan kaum komunis yang didukung Uni Sovyet dan mereka melawan dengan membentuk menjadi kaum Mujahidin, diabntu Arab Saudi dan AS.
4. Indonesia Uni Sovyet membantu Partai Komunis Indonesia menguasai pemerintahan baik dalam kudeta tahun 1948 maupun kudeta 1965 dengan pimpinannya Munawar Muso yang telah dilatih di Moskwa, juga melalui gerakan 30 September 1965 dengan pimpinannya Dipo Nusantara Aidit. Amerika Serikat menentang Indonesia jatuh ketangan kaum komunis dan menjadi bagian pengaruh Uni Sovyet dengan cara mendukung partai oposisi anti Soekarno dan TNI.
5. Kamboja Awalnya Kamboja dijajah Perancis namun kemudian diberi kemerdekaan dan menjadi Negara Kerajaan yang dipimpin Norodom Sihanouk. Politik luar negeri Norodom Sihanouk dekat dengan RRC yang komunis , hal ini membuat Jendral Lon Nol melakukan kudeta terhadap raja Sihanouk. Jendral Lon Nol dekat dengan Amerika Serikat. Kaum Komunis dari partai Khmer merah tidak suka dengan Lon Nol yang pro Amerika ( barat ) dan mengkudeta Jendral Lon Nol. Khmer merah berkuasa dikamboja dan didukung RRC. RRC dengan Uni Sovyet pecah. Uni Sovyet membantu Vietnam dan Vietnam melalui Heng Sam Rin mengkudeta partai Khmer merah dan menyingkirkan PolPot dari kekuasaan di Kamboja.
6. Vietnam Vietnam merupakan jajahan Perancis yang kemudian merdeka, namun kaum komunis Vietnam berusaha mendirikan Negara komunis diwilayah Vietnam Utara dan akhirnya beruapaya mengkomuniskan seluruh wilayah Vietnam. Amerika Serikat tidak ingin Vietnam jauth ketangan kaum komunis, karena itu, Amerika mendukung pemerintahan Vietnam Selatan yang pro AS. Sehingga terjadi perang Vietnam dan Amerika Serikat kalah dan seleuruh Vietnam jautuh ketangan kaum komunis.
Upaya Meredam Perang Dingin :
1. Dibentuknya Gerakan Non Blok
2. Diadakannya Konferensi Asia Afrika
3. Perjanjian Non Proliferasi Nuklir
4. Perjanjian pembatasan Persenjataan strategis
5. Perjanjian Pengurangan Persenjataan strategis
Berakhirnya Perang Dingin ditandai :
1. Bubarnya Uni Sovyet
2. Merdekanya Negara-negara Eropa Timur dari kekuasaan US dan Komunisme
3. Meningkatnya Ilmu Pengetahuan dan teknologi Informasi serta teknologi transportasi yang mendorong globalisasi
4. Munculnya RRC sebagai Superpowerbaru dalam bidang ekonomi dan militer
Kamis, 19 Februari 2015
Revolusi Hijau
Artikel :
Pengertian revolusi hijau : revolusi produksi biji-bijian hasil penemuan ilmiah untuk memenuhi kebutuhan pangan manusia.
Latar belakangnya : jumlah pertumbuhan penduduk yang terus meningkat sementara persediaan makanan tetap bahkan terancam berkurang.
Tujuan : tersedianya bahan makanan yang mencukupi bagi pemenuhan kebutuhan makanan umat manusia yang terus bertambah.
Bentuk revolusi hijau di Indonesia ( Panca Usaha Pertanian ):
1. Penggunaan bibit unggul
2. Mekanisasi pertanian
3. Penggunaan pupuk kimia
4. Suplai air irigasi yang lancer
5. Pengolahan yang intensif
Model penerapan revolusi hijau :
Intensifikasi pertanian : Peningkatan produksi hasil pertanian dengan cara panca usaha tani
Ekstensifikasi pertanian : Peningkatan produksi hasil pertanian dengan cara memperluas lahan pertanian.
Diversifikasi pertanian : Penganekaragaman bahan makanan
pindah.
Panca Usaha Peternakan :
1. Penyedian kredit untuk pembelian bibit ternak
2.Penyediaan makanan ternak bergizi
3.Penyediaan obat-obatan kimia
4.Bimbingan pengelolaan
5.Melakukan pemasaran hasil
Disamping usaha diatas dilakukan kebijakan impor bibit ternak yang disebarkan didaerah transmigran
Kebijakan Pemerintah dibidang perikanan
1.Penyediaan bibit unggul
2.Pemberian makanan bergizi
3.Penciptaan ekologi kolam yang sesuai habitat asli ikan
4.Meningkatkan ekspor
5.Penambahan alat tangkap ikan modern
6.Motorisasi kapal – kapal nelayan
7.Perluasan lahan perikanan
8.Rehabilitasi dan pembangunan pelabuhan-pelabuhan baru
10.Penambahan cold storage di setiap pelabuhan ikan dan pelabuhan ekspor
11.Pembentukan Pola inti Rakyat
Kebijakan Pemerintah di bidang perkebunan :
1. Rehabilitasi perkebunan dan pabrik-pabriknya
2.Pereamajaan tanaman
3.Intensifikasi pengolahan lahan
4.Penggunaan teknologi terkini
5.Pengembangan agroindustri dengan melibatkan dunia usaha
6.Diversifikasi tanaman
Manajemen Pemerintahan era Reformasi
Artikel :
a. Manajemen Pemerintahan BJ Habibie
Masalah yang dihadapi :
1. Penolakan terhadap dirinya menjadi Presiden menggantikan Presiden Soeharto
2. Krisis kepercayaan terhadap pemerintah
3. Kaum oposisi ingin berkuasa
4. Krisis ekonomi yang parah
5. Utang Negara yang sangat besar
6. Dilaksanakannya tuntutan reformasi para mahasiswa
7. Pemberontakan rakyat Timor Timur
Penyelesaian masalah yang dilaksanakan :
1. Memberikan kebebasan pada pers
2. Mengadakan Pemilu 7 Juni 1999
3. Menaikan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dari 16000 per dollar USA menjadi dibawah 10000 per dollar USA
4. Merekapitulasi perbankan
5. Melikuidasi bank-bank bermasalah
6. Mengadakan pemilu pada tahun 1999
7. Membebaskan narapidana yang ditahan rezim Orde Baru
8. Melepaskan Timor Timur dari NKRI
9. Mencabut larangan berdirinya serikat buruh independen
10. Kebebasan menyampaikan pendapat
11. Mengurangi peran ABRI dalam kegiatan politik
12. Memisahkan Kepolisian dari ABRI
13. Mereformasi bidang hukum
Pemilu 1999 diikuti 48 partai politik, tetapi dimenangkan oleh partai :
1. PDIP
2. Golkar
3. PKB
4. PPP
5. PAN
Amin Rais ( dari partai PAN ) terpilih menjadi ketua MPR, Akbar Tanjung dari partai GOLKAR terpilih sebagai ketua DPR.
Presiden BJ Habibie mundur karena pidato pertanggungjawabannya ditolak DPR/MPR dalam sidang istimewa MPR tanggal 19 Oktober 1999, karena lepasnya wilayah Timor Timur dari NKRI.
Konflik Sosial masa Reformasi :
1. Konflik Dayak – Madura
2. Konflik Poso
3. Konflik Ambon
4. Konflik Mesuji
D. Manajemen Pemerintahan Abdurrahman Wahid
Foto Gusdur Masalah yang dihadapi :
1. Krisis kepercayaan terhadap pemerintah
2. Kaum oposisi ingin berkuasa
3. Krisis ekonomi yang parah
4. Utang Negara yang sangat besar
5. Gerakan Separatis GAM, OPM, RMS
6. Konflik etnis di Kalimantan dan Maluku
Berkembangnya gerakan separatis di Aceh, Maluku dan Papua
Manajemennya :
1. Memberikan kebebasan pada Pers
2. Membekukan Golkar
3. Membekukan MPR dan DPR RI
4. Membubarkan Departemen Penerangan dan Departemen Sosial
Presiden Abdurrahman Wahid diturunkan dari jabatannya melalui Sidang Istimewa MPR juli 2001
E. Manajemen Pemerintahan Megawati Soekarno P - Hamzah Haz
Masalah yang dihadapi :
1. Krisis kepercayaan terhadap pemerintah
2. Kaum oposisi ingin berkuasa
3. Krisis ekonomi yang parah
4. Utang Negara yang sangat besar
Manajemen penyelesaiannya :
1. Membentuk KPK
2. Membentuk cabinet Koalisi
3. Bekerjasama dengan IMF
4. Menyelenggarakan pemilu
F. Manajemen Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono
1. Krisis kepercayaan terhadap pemerintah
2. Kaum oposisi ingin berkuasa
3. Krisis ekonomi yang parah
4. Utang Negara yang sangat besar
Managemen penanganannya :
1. Membangun cabinet koalisi
2. Penerapan e government
Senin, 16 Februari 2015
Pemerintahan Orde Reformasi
Artikel :
Pemerintahan Orde Reformasi
Siklus sejarah selalu ditandai siklus roda berputar yaitu perubahan kepuncak kemajuan kemudian mengalamai masa kemunduran, demikian sejarah Indonesia, masa era demokrasi liberal yang bergerak maju keatas kemudian mengalami goncangan kemunduran diera akhir orde lama tetapi kemudian tumbuh pesat diera rezim orde baru, namun, akumulasi masalah dan ketidakcerdasan mengatasi berbagai permaslahan bangsa membuat bangsa Indonesia mengalami kemuduranlagi dalam bentuk krisis ekonomi yang parah.
Penyebab Reformasi :
a. Terjadinya krisis moneter
b. Krisis ekonomi tahun 1998
c. Inflasi tinggi
d. Mahalnya harga berbagai barang kebutuhan pokok
e. Daya beli masyarakat menurun
f. Kesenjangan sosial meningkat
g. Banyaknya pengusaha nakal
h. Meningkatnya kriminalitas
i. Tidak adanya keadilan bagi rakyat
j. Rakyat tidak percaya terhadap rezim Orde Baru
k. Rakyat dan kaum oposan menginginkan perubahan rezim pemerintahan
Tujuan Pemerintahan Orde Reformasi :
1. Mengamandemen UUD 1945
2. Memperbaiki system ekonomi dan meningkatkan kesejahtreraan rakyat
3. memperbaiki system hokum dan aparatnya,
4. memperbaiki system politik agar lebih sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.
5. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang benar dan bersih,
6. Membangun pemerintahan yang lebih mensejahterakan rakyat.
Agenda reformasi yang diinginkan Mahasiswa :
1. Turunkan Soeharto dari kekuasaannya
2. Adili Soeharto dan kroni-kroninya
3. Amendemen UUD 1945
4. Adanya Otonomi Daerah
5. Supremasi hokum
6. Pemerintahan bebas KKN
7. Penghapusan dwi fungsi ABRI
Demonstrasi yang dilakukan oleh para Mahasiswa berhasil menduduki gedung DPR/MPR dan memaksa Presiden Soeharto mengundurkan diri sebagai Presiden Republik Indonesia dan pemerintahan diteruskan oleh wakil Presiden BJ Habibie.
Tokoh Reformasi :
1. Amin Rais
2. Yusril Ihza Mahendra
3. Abdurrahman Wahid
4. MH Ainun Nadjib
5. Megawati
6. Para Mahasiswa
Runtuhnya pemerintahan Orde baru
Artikel : runtuhnya pemerintahan orde baru
Pemerintah rezim Soeharto atau pemerintahan orde baru dengan mesin politiknya partai Golkar mendominasi pemerintahan dan berbagai kebijakan pemerintahan. Namun, pergantian banyak figure di pemerintahan Orde Baru dan anggaran pembangunan yang besar telah menyebabkan berkembangnya Korupsi, Kolusi dan Nepotisme di berbagai instansi pemerintahan, sehingga menurunkan kepercayaan dan meluaskan ketidakpercayaan terhadap pemerintahan orde baru.
Penyebab Runtuhnya Orde Baru :
1. Pemerintahan Soeharto bersifat otoriter dan sentralistik
2. Mengenyampingkan HAM
3. Dominasi militer dalam urusan politik sangat kuat
4. Berkembangnya praktek KKN
5. Ekonomi cenderung kearah system ekonomi kapitalis
6. Kebebasan Pers dibatasi
7. Tidak mengenal system politik oposisi
8. Lemahnya leadership dibanyak instansi pemerintahan akibat praktek nepotisme
9. Tidak meratanya hasil-hasil pembangunan menyebabkan terjadinya kecemburuan sosial
10. Dianutnya sistim devisa yang terlalu bebas tanpa adanya pengawasan yang memadai, memungkinkan arus modal dan valas dapat mengalir keluar-masuk secara bebas berapa pun jumlahnya. . Masyarakat bebas membuka rekening,valas di dalam negeri atau di luar negeri. Valas bebas diperdagangkan di dalam negeri, sementara rupiah juga bebas diperdagangkan di pusat-pusat keuangan di luar negeri.
11. Produk dalam negeri yang makin lama makin kalah bersaing dengan produk impor.
12. Pembangunan industry dengan berbasis bahan baku impor
13. Nilai Rupiah yang overvalued berarti juga proteksi industri yang negatif. Akibatnya harga barang impor menjadi relatif murah dan produk dalam negeri relatif mahal, sehingga masyarakat memilih barang impor yang kualitasnya lebih baik. Akibatnya produksi dalam negeri tidak berkembang, ekspor menjadi kurang kompetitif dan impor meningkat. Nilai rupiah yang sangat overvalued ini sangat rentan terhadap serangan dan permainan spekulan, karena tidak mencerminkan nilai tukar yang nyata.
14. Utang luar negeri swasta jangka pendek dan menengah sehingga nilai tukar rupiah mendapat tekanan yang berat karena tidak tersedia cukup devisa untuk membayar utang yang jatuh tempo beserta bunganya .
15. Sistim perbankan nasional yang lemah. Akumulasi utang swasta luar negeri yang sejak awal tahun 1990-an telah mencapai jumlah yang sangat besar, bahkan sudah jauh melampaui utang resmi pemerintah yang beberapa tahun terakhir malah sedikit berkurang ( Pada awal Mei 1998 besarnya utang luar negeri swasta dari 1.800 perusahaan diperkirakan berkisar antara US$ 63 hingga US$ 64 milyar, sementara utang pemerintah US$ 53,5 milyar.
16. Pinjaman-pinjaman luar negeri dalam jumlah relatif besar yang dilakukan oleh sistim perbankan sebagian disalurkan ke sektor investasi yang tidak menghasilkan devisa .
Pemerintahan Orde baru yang cenderung membangun kediktatoran melalui asas tunggal pancasila dengan dominasi partai golkar dan tak mengenal oposisi , memunculkan kekuatan oposisi politik. Tantangan terhadap rezim orde baru dating dari akademisi, seperti Amin Rais dan Sri Bintang Pamungkas. Dari partai politik dating dari PDIP pimpinan Megawati. Suara-suara reformasi menghendaki perubahan rezim pemerintahan orde baru.
Minggu, 15 Februari 2015
Pemerintahan Orde Baru
Pemerintahan Orde Baru
Pemerintahan Orde baru Masa kelam Orde lama atau masa demokrasi terpimpin, telah merubah cara berfikir dan cara-cara menyelesaikan masalah – masalah politik, masalah-masalah kenegaraan dan masalah-masalah bangsa. Perubahan – perubahan politik yang terjadi serta dampak ikutannya memberi gambaran kemampuan para elit Indonesia menyelesaikan semua permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia. Karena itu, masa ini memberikan kronologis peristiwa dengan logika sejarahnya yang bila di refleksikan akan memperkaya bagaimana cara- cara keluar bangsa Indonesia dari berbagai permasalahan yang membelitnya. Transisi Orde Lama ke Pemerintahan Orde baru Terjadinya G 30 S PKI menimbulkan krisis politik , ekonomi dan sosial yang parah. Pembunuhan beberapa Jendral TNI AD telah menguatkan posisi TNI untuk mengambil alih kekuasaan. Mereka yang anti PKI balik menekan dan membunuh orang-orang PKI. Harga barang-barang naik dan langka dipasar. Permusuhan dimasyarakat antar masyarakat makin menjalar kemana-mana. Kondisi ini yang mendorong KAMI dan KAPI melakukan demonstrasi dan mengajukan TRITURA ke pemerintahan SOEKARNO. Pemerintahan Soekarno lamban merespon demo ini, sehingga jumlah pendemo bertambah banyak dan mendapat dukungan rakyat bahkan tentara. Soekarno membalas dengan melakukan perombakan cabinet menjadi cabinet 100 mentri, yang didalamnya masih melibatkan orang-orang PKI, sehingga ketidakpuasan dan ketidakpercayaan terhadap pemerintahan Soekarno makin kuat. Buntutnya berupa pencegahan para mentri yang akan rapat cabinet diistana Negara. Masalah setelah G 30 S PKI :
1. Krisis kepercayaan rakyat terhadap pemerintahan Soekarno
2. Krisis politik akibat lambannya penyelesaian masalah G 30 S PKI
3. Inflasi mencapai 650% dan barang-barang langka
4. Banyaknya aksi balas dendam terhadap orang-orang PKI 5. Saling curiga didalam masyarakat Peralihan politik pasca G 30 S PKI Demo KAMI dan KAPPI mengajukan Tritura, yaitu :
1. Bubarkan PKI dan Ormas-ormasnya
2. Bersihkan Kabinet Dwikora
3. Turunkan harga-harga barang Tuntutan rakyat dijawab Soekarno dengan melakukan perombakan Kabinet dan membentuk cabinet 100 Mentri. Rakyat menilai pembentukan kebinet ini tidak menyelesaikan masalah, karena didalam cabinet itu masih ada orang-orang simpatisan PKI. Sebagai jawaban atas pembentukan cabinet 100 mentri , Mahasiswa menggalang demonstrasi besar-besaran. Massa mahasiswa didukung masyarakat luas dan mulai mendekati istana. Mereka menyatukan diri kedalam Front Pancasila. Para Mentri yang akan menghadiri siding cabinet 100 mentri dicegah massa demonstran . Muncul pasukan tanpa seragam pimpinan Brigjen Kemal Idris. Pasukan pengawal Presiden, Brigjen Sobur , melihat sebagai situasi yang tidak aman bagi keamanan Presiden Soekarno, maka diambil tindakan, memindahkan Presiden Soekarno ke Istana Bogor. Pindahnya Presiden Soekarno ke Bogor dan demonstrasi yang kian meluas, membuat Brigjen Soeharto sebagai wapangab mengirimkan Brigjen Basuki Rahmat, Brigjen M Yusup, Brigjen Amir Mahmud ke Presiden Soekarno untuk membicarakan pemulihan keadaan. Sebagai hasil komprominya, dari Istana Bogor keluar Surat Perintah 11 maret yang meminta dan menugaskan agar Brigjen Soeharto memulihkan keadaan dan menjaga wibawa pemerintah. Keluarnya surat perintah 11 maret ini menandai awal berdirinya rezim Orde Baru. Hal tersebut menandai telah terjadinya transisi pemerintahan orde lama ke pemerintahan orde baru Manajemen Soeharto mengatasi masalah pasca G 30 S/PKI :
1. Membubarkan PKI dan Ormas-ormasnya.
2. Membersihkan cabinet Dwikora dari orang-orang PKI
3. Menghancurkan kekuatan PKI diberbagai daerah
4. Melarang peredaran dan penyebarluasan ajaran komunisme .
5. Memulihkan ekonomi, kondisi politik dan kondisi sosial .
6. Menyederhanakan jumlah partai politik menjadi 3 partai
7. Mewajibkan semua partai dan ormas berasas tunggal Pancasila
8. Menerapkan system REPELITA Kondisi ini memunculkan Soeharto sebagai figure baru dalam krisis kepemimpinan dengan tengah merosotnya figure – figure lama yang telah aktif berpolitik sejak jaman pergerakan, jaman Jepang hingga era Orde lama.
Transisi dari Soekarno ke Soeharto :
1. Munculnya Tritura dari Mahasiswa dan Rakyat
2. Dibentunya Kabinet 100 mentri
3. Demo mahasiswa dan rakyat menentang cabinet 100 mentri
4. Soekarno di pindahkan ke istana Bogor
5. Brigjend Basuki Rahmat, Brigjen M Yusup, Brigjend Amir Mahmud melobi Soekarno dan keluarlah Supersemar dilaksanakan Letjen Soeharto dalam bentuk Penghancuran dan penangkapan orang-orang PKI berjalan dengan baik.
6. Untuk menjamin proses transisi kepemimpinan berjalan konstitusional MPRS mengadakan sidang istimewa tanggal 20 Februari 1967 dan mengeluarkan TAP MPRS XXXIII/MPRS/1967 memutuskan mengangkat Soeharto untuk menduduki jabatan Pejabat Presiden , dan mencabut kekuasaan Presiden Soekarno.
Pemerintahan Orde Baru Tujuan Orde Baru : Melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen Landasan Ideal Orde Baru : Pancasila Landasan konstitional Orde Baru : UUD 1945 Landasan operasional Orde Baru : TAP MPRS Sistem pemerintahan yang dikembangkan oleh rezim Orde Baru adalah system demokrasi Pancasila, yaitu system demokrasi yang dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila. Untuk menegakkan system demokrasi Pancasila, manajemen Soeharto adalah : 1. Memasukkan kembali RI menjadi anggota PBB 2. Meminjam uang ke world bank 3. Menghentikan konfrontasi dengan Malaysia 4. Memfokuskan pada pembangunan ekonomi melalui program Repelita 5. Menyederhanakan jumlah partai politik 6. Mewajibkan penerapan asas tunggal Pancasila 7. Menyebarluaskan penataran P4 Untuk melaksanakan pembangunan masyarakat, Soeharto menggunakan konsep pembangunan jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang, melalui program Pembangunan Lima Tahun ( PELITA ) Menganalisis proses berakhirnya pemerintahan Orde Baru dan terjadinya reformasi. Selama berkuasa Soeharto menekankan pembangunan diberbagai bidang. Agar proses pembangunan berjalan lancer, maka system politik ditata melalui langkah : 1. Menyederhanakan jumlah partai politik menjadi 3 yaitu PPP, Golkar dan PDI Keterangan : a. PDI fusi dari PNI, Parkindo, Partai Katolik, IPKI, dan MURBA b. PPP fusi dari Partai NU, Parmusi, PSII, Perti c. Golkar fusi dari Organisasi-organisasi kekaryaan 2. Mewajibkan penerapan asas tunggal Pancasila kesemua parpol dan ORMAS 3. Menyebarluaskan penataran P4 keberbagai lapisan masyarakat 4. Memfokuskan pemerintahan pada pembangunan dengan mengadakan Pelita Kebijakan ekonomi Orde Baru : 1. Meningkatkan kesejahteraan rakyat 2. Meminjam uang dari World Bank, IMF dan ADB untuk membiayai pembangunan
Pemerintahan Orde baru Masa kelam Orde lama atau masa demokrasi terpimpin, telah merubah cara berfikir dan cara-cara menyelesaikan masalah – masalah politik, masalah-masalah kenegaraan dan masalah-masalah bangsa. Perubahan – perubahan politik yang terjadi serta dampak ikutannya memberi gambaran kemampuan para elit Indonesia menyelesaikan semua permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia. Karena itu, masa ini memberikan kronologis peristiwa dengan logika sejarahnya yang bila di refleksikan akan memperkaya bagaimana cara- cara keluar bangsa Indonesia dari berbagai permasalahan yang membelitnya. Transisi Orde Lama ke Pemerintahan Orde baru Terjadinya G 30 S PKI menimbulkan krisis politik , ekonomi dan sosial yang parah. Pembunuhan beberapa Jendral TNI AD telah menguatkan posisi TNI untuk mengambil alih kekuasaan. Mereka yang anti PKI balik menekan dan membunuh orang-orang PKI. Harga barang-barang naik dan langka dipasar. Permusuhan dimasyarakat antar masyarakat makin menjalar kemana-mana. Kondisi ini yang mendorong KAMI dan KAPI melakukan demonstrasi dan mengajukan TRITURA ke pemerintahan SOEKARNO. Pemerintahan Soekarno lamban merespon demo ini, sehingga jumlah pendemo bertambah banyak dan mendapat dukungan rakyat bahkan tentara. Soekarno membalas dengan melakukan perombakan cabinet menjadi cabinet 100 mentri, yang didalamnya masih melibatkan orang-orang PKI, sehingga ketidakpuasan dan ketidakpercayaan terhadap pemerintahan Soekarno makin kuat. Buntutnya berupa pencegahan para mentri yang akan rapat cabinet diistana Negara. Masalah setelah G 30 S PKI :
1. Krisis kepercayaan rakyat terhadap pemerintahan Soekarno
2. Krisis politik akibat lambannya penyelesaian masalah G 30 S PKI
3. Inflasi mencapai 650% dan barang-barang langka
4. Banyaknya aksi balas dendam terhadap orang-orang PKI 5. Saling curiga didalam masyarakat Peralihan politik pasca G 30 S PKI Demo KAMI dan KAPPI mengajukan Tritura, yaitu :
1. Bubarkan PKI dan Ormas-ormasnya
2. Bersihkan Kabinet Dwikora
3. Turunkan harga-harga barang Tuntutan rakyat dijawab Soekarno dengan melakukan perombakan Kabinet dan membentuk cabinet 100 Mentri. Rakyat menilai pembentukan kebinet ini tidak menyelesaikan masalah, karena didalam cabinet itu masih ada orang-orang simpatisan PKI. Sebagai jawaban atas pembentukan cabinet 100 mentri , Mahasiswa menggalang demonstrasi besar-besaran. Massa mahasiswa didukung masyarakat luas dan mulai mendekati istana. Mereka menyatukan diri kedalam Front Pancasila. Para Mentri yang akan menghadiri siding cabinet 100 mentri dicegah massa demonstran . Muncul pasukan tanpa seragam pimpinan Brigjen Kemal Idris. Pasukan pengawal Presiden, Brigjen Sobur , melihat sebagai situasi yang tidak aman bagi keamanan Presiden Soekarno, maka diambil tindakan, memindahkan Presiden Soekarno ke Istana Bogor. Pindahnya Presiden Soekarno ke Bogor dan demonstrasi yang kian meluas, membuat Brigjen Soeharto sebagai wapangab mengirimkan Brigjen Basuki Rahmat, Brigjen M Yusup, Brigjen Amir Mahmud ke Presiden Soekarno untuk membicarakan pemulihan keadaan. Sebagai hasil komprominya, dari Istana Bogor keluar Surat Perintah 11 maret yang meminta dan menugaskan agar Brigjen Soeharto memulihkan keadaan dan menjaga wibawa pemerintah. Keluarnya surat perintah 11 maret ini menandai awal berdirinya rezim Orde Baru. Hal tersebut menandai telah terjadinya transisi pemerintahan orde lama ke pemerintahan orde baru Manajemen Soeharto mengatasi masalah pasca G 30 S/PKI :
1. Membubarkan PKI dan Ormas-ormasnya.
2. Membersihkan cabinet Dwikora dari orang-orang PKI
3. Menghancurkan kekuatan PKI diberbagai daerah
4. Melarang peredaran dan penyebarluasan ajaran komunisme .
5. Memulihkan ekonomi, kondisi politik dan kondisi sosial .
6. Menyederhanakan jumlah partai politik menjadi 3 partai
7. Mewajibkan semua partai dan ormas berasas tunggal Pancasila
8. Menerapkan system REPELITA Kondisi ini memunculkan Soeharto sebagai figure baru dalam krisis kepemimpinan dengan tengah merosotnya figure – figure lama yang telah aktif berpolitik sejak jaman pergerakan, jaman Jepang hingga era Orde lama.
Transisi dari Soekarno ke Soeharto :
1. Munculnya Tritura dari Mahasiswa dan Rakyat
2. Dibentunya Kabinet 100 mentri
3. Demo mahasiswa dan rakyat menentang cabinet 100 mentri
4. Soekarno di pindahkan ke istana Bogor
5. Brigjend Basuki Rahmat, Brigjen M Yusup, Brigjend Amir Mahmud melobi Soekarno dan keluarlah Supersemar dilaksanakan Letjen Soeharto dalam bentuk Penghancuran dan penangkapan orang-orang PKI berjalan dengan baik.
6. Untuk menjamin proses transisi kepemimpinan berjalan konstitusional MPRS mengadakan sidang istimewa tanggal 20 Februari 1967 dan mengeluarkan TAP MPRS XXXIII/MPRS/1967 memutuskan mengangkat Soeharto untuk menduduki jabatan Pejabat Presiden , dan mencabut kekuasaan Presiden Soekarno.
Pemerintahan Orde Baru Tujuan Orde Baru : Melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen Landasan Ideal Orde Baru : Pancasila Landasan konstitional Orde Baru : UUD 1945 Landasan operasional Orde Baru : TAP MPRS Sistem pemerintahan yang dikembangkan oleh rezim Orde Baru adalah system demokrasi Pancasila, yaitu system demokrasi yang dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila. Untuk menegakkan system demokrasi Pancasila, manajemen Soeharto adalah : 1. Memasukkan kembali RI menjadi anggota PBB 2. Meminjam uang ke world bank 3. Menghentikan konfrontasi dengan Malaysia 4. Memfokuskan pada pembangunan ekonomi melalui program Repelita 5. Menyederhanakan jumlah partai politik 6. Mewajibkan penerapan asas tunggal Pancasila 7. Menyebarluaskan penataran P4 Untuk melaksanakan pembangunan masyarakat, Soeharto menggunakan konsep pembangunan jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang, melalui program Pembangunan Lima Tahun ( PELITA ) Menganalisis proses berakhirnya pemerintahan Orde Baru dan terjadinya reformasi. Selama berkuasa Soeharto menekankan pembangunan diberbagai bidang. Agar proses pembangunan berjalan lancer, maka system politik ditata melalui langkah : 1. Menyederhanakan jumlah partai politik menjadi 3 yaitu PPP, Golkar dan PDI Keterangan : a. PDI fusi dari PNI, Parkindo, Partai Katolik, IPKI, dan MURBA b. PPP fusi dari Partai NU, Parmusi, PSII, Perti c. Golkar fusi dari Organisasi-organisasi kekaryaan 2. Mewajibkan penerapan asas tunggal Pancasila kesemua parpol dan ORMAS 3. Menyebarluaskan penataran P4 keberbagai lapisan masyarakat 4. Memfokuskan pemerintahan pada pembangunan dengan mengadakan Pelita Kebijakan ekonomi Orde Baru : 1. Meningkatkan kesejahteraan rakyat 2. Meminjam uang dari World Bank, IMF dan ADB untuk membiayai pembangunan
Jumat, 13 Februari 2015
TRANSISI PEMERINTAHAN DARI ORDE LAMA KE ORDE BARU
Artikel : TRANSISI PEMERINTAHAN DARI DEMOKRASI TERPIMPIN KE ORDE BARU
Tersingkirnya partai Masyumi, Partai Sosialis Indonesia , dan partai Murba yang kritis terhadap pemerintahan demokrasi terpimpin, memberi peluang PKI menjalankan strategi politiknya dan mendominasikan peran politiknya dalam pemerintahan demokrasi terpimpin . Kondisi tersebut , memberi peluang besar bagi PKI untuk merebut kekuasaan .
Karena itu, PKI mengusulkan dibentuknya angkatan ke v yaitu buruh dan petani yang dipersenjatai. PKI berusaha menata politik untuk merebut kekuasaan. Untuk menyingkirkan lawan politik dari kalangan TNI anti PKI, PKI menyebarkan isu Dewn Jendral. Tetapi disisi lain, PKI memberikan pelatihan militer kepada anggotanya dan berusaha merekrut simpatisan dan anggota dari kalangan TNI.
Menjelang pelaksanaan 30 september 1965, pimpinan PKI telah beberapa kali mengadakan pertemuan rahasia. Letnan Kolonel Untung sebagai pemimpin gerakan ini, memutuskan dan memerintah kepada seluruh anggota gerakan untuk siap dan mulai bergerak pada dini hari 1 Oktober 1965. Para perwira Angkatan Darat disiksa dan dibunuh, lalu mereka dibawa ke lubang buaya dan dimasukan ke dalam satu sumur tua yang kemudian ditimbun dengan sampah dan tanah. Tujuh korban dari TNI-Angkatan Darat tsb adalah : Letnan Jend. A. Yani, Mayor Jend. Haryono Mas Tirtodarmo, Mayor Jend. R. Soeprapto, Mayor Jend. Suwondo Parman, Brigadir Jend. Donald Izacus Panjaitan, Brigadir Jend. Soetojo Siswomiharjo, Letnan Satu Pierre Andreas Tendean.
PENUMPASAN G30S/PKI, Operasi militer dilakukan Letjen Soeharto dengan mengerahkan pasukan RPKAD yang lebih steril dari unsure PKI. Penumpasan Gerakan 30S/PKI mulai dilakukan sore hari, 1 Oktober 1965 pukul 19.45 wib. Pada hari itu, kota Jakarta berhasil dikuasai kembali oleh ABRI dan kekuatan G30S/PKI yang memberontak berhasil dilumpuhkan. Pada 3 Oktober 1965 ditemukan jenazah para perwira tinggi yang dikubur di sumur tua. 4 Okober 1965 pengangkatan jenazah berhasil dilakukan oleh anggota RPKAD dan KKOAL (marinir). 5 Oktober 1965 jenazah para perwira tinggi Angkatan daratdi makamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
Di Jakarta, mahasiswa dan rakyat yang tergabung dalam KAMI dan KAPPI , KASI, dan pada tanggal 12 Januari 1966 menamakan diri sebagai front Pancasila menyerukan suatu tuntutan kepada pemerintah yang dikenal dengan Tritura ( Tiga Tuntutan Rakyat ) yaitu membubarkan PKI dan ORMASnya, Pembersihan Kabinet Dwikora dari unsur PKI, dan menurunkan harga-harga barang.
Menanggapi aksi para mahasiswa dan untuk membahas perkembangan yang cepat berubah, pemerintah mengadakan rapat Kabinet Dwikora tanggal 15 Januari 1966, para mahasiswa berusaha menggagalkan rapat ini . Tetapi, Demo mahasiswa dianggap pemerintah didalangi oleh CIA ( agen rahasia AS ). Namun, demonstrasi makin meluas dan melibatkan lebih banyak rakyat. Pemerintahan Soekarno melakukan perombakan cabinet dan disebut cabinet 100 mentri. Tetapi , karena masih melibatkan figure-figur yang berlatar belakang PKI, tidak memuaskan rakyat . Demonstrasi menentang rezim pemerintahan Soekarno makin meluas. Suasana makin tegang ketika pasukan bersenjata tak berseragam dibawah pimpinan Kemal Idris berada disekitar Istana.
Kondisi yang genting diluar istana membuat Brigjen Sobur memindahkan Soekarno ke Istana Bogor. Brigjen Basuki Rahmat, Brigjen M Yusup dan Brigjen Amir Mahmud menyusul ke Istana Bogor dan berunding dengan Ir Soekarno yang menghasilkan Supersemar.
Letjen Soeharto yang mendapat mandate supersemar, menggunakan 2 opsi untuk menghancurkan PKI, pertama melakukan operasi militer, kedua, penegakan hokum pengadilan.
PEMULIHAN KEAMANAN DAN KETERTIBAN, Dalam rangka penyelesaian masalah G30S/PKI digariskan beberapa kebijakan, diantaranya aspek politik diselesaikan oleh presiden, aspek militer administratif diserahkan pada Mayor Jend. Pranoto, serta penyelesaian aspek militer teknis, masalah keamanan dan ketertiban diserahkan kepada Mayor Jend. Soeharto.
PENUMPASAN G30S/PKI DI JAWA TENGAH & YOGYAKARTA,
1. Di Semarang, 2 Oktober 1965 , pasukan TNI Magelang berhasil merebut kembeli markas besar G30S/PKI di Semarang, Jawa Tengah
2. Di Salatiga, 4 Oktober 1965 Tentara yang anti G30S/PKI berhasil merebut kembali salatiga
3. Di Magelang, merupakan tempat akademi militer, yang merupakan kelompok antikomunis dan menjadi basis untuk merebut kembali kota Semarang dari tangan pendukung G30S/PKI pada2 Oktober
4. Di Yogyakarta, kudeta berhasil digagalkan pada 4 Oktober 1965 oleh kekuasaan yang anti G30S/PKI
5. Di Surakarta, pasukan yang antikudeta merebut dan mengembalikan kota pada 4 Oktober 1965
Kesimpulan :
Krisis peruntuh Demokrasi Terpimpin :
1. Pemerintahan dikuasai PKI
2. Krisis ekonomi dengan inflasi 650%
3. Pemerintah daerah makin tidak puas terhadap pemerintah pusat
4. Rakyat makin tidak percaya ke pemerintahan Soekarno
5. Terjadinya G 30 S PKI
Senin, 09 Februari 2015
Pemerintahan Demokrasi Liberal Parlementer
Artikel :
Sistem demokrasi liberal : adalah system pemerintahan dengan mengijinkan berdirinya banyak partai pilitik dan Presiden beserta kabinetnya bertanggungjawab terhadap DPR. Sistem demokrasi Liberal ini merupakan penerapan dari UUDS 1950.
Latar belakang :
1. Hasil KMB Belanda mengakui kemerdekaan Indonesia
2. Pemerintahan RIS dibubarkan diganti NKRI
3. UUD RIS diganti UUDS 1950 yang menekankan pemerintahan Demokrasi liberal
4. Keinginan untuk menciptakan pemerintahan yang demokratis
Pemerintahan PM Mohammad Natsir ( Partai Masyumi yang berkoalisi dengan partai PNI
dan NU )
Masalah yang dihadapi Kabinet Natsir :
1. Irian barat belum kembali ke NKRI
2. Kekuatan ekonomi RI lemah
3. Angkatan bersenjata RI lemah
4. Rakyat hidup dalam kebodohan dan kemiskinan
5. Persatuan bangsa belum kuat
Kabinet Natsir jatuh karena adanya tuntutan supaya DPRD – DPRD yang dibentuk berdasar Peraturan Pemerintah no. 39 Tahun 1950 tentang system pemilihan anggota DPRD dibekukan dan PP no 39 Tahun 1950 tersebut dicabut. Tuntutan ini disampaikan oleh S. Hadikusumo dari PNI didukung partai PIR, Parindra dan Partai Kristen Indonesia. Didalam partai Masyumi sendiri, kebijakan politik PM Natsir tidak didukung oleh kelompok Soekiman baik karena PP, tersebut maupun mengenai perpajakan dan pengembalian Irian Barat..
Pemerintahan Soekiman Wirdjosanjojo ( Partai Masyumi ) dan Soewirjo ( PNI ).
Masalah yang dihadapi Kabinet Soekiman Wirjosandjojo :
1. Irian barat belum kembali ke NKRI
2. Kekuatan ekonomi RI lemah
3. Angkatan bersenjata RI lemah
4. Rakyat hidup dalam kebodohan dan kemiskinan
5. Persatuan bangsa belum kuat
6. Mentri dalam negeri Ishak membekukan anggota DPRD yang dibentuk zaman Natsir dan mengangkat Gubernur dari partai PNI
7. Menlu Soebardjo menandatangani Mutual Security Act 1951 dengan Duber AS di Jakarta
Kabinet Soekiman jatuh karena mosi tidak percaya yang diajukan oleh Soenarjo ( PNI ) dan didukung Muhammad Natsir , pimpinan partai Masyumi.
Pemerintahan Wilopo ( Partai PNI ).
Masalah yang dihadapi Kabinet Wilopo :
1. Rakyat hidup dalam kebodohan dan kemiskinan
2. Persatuan bangsa belum kuat
3. Konflik politik makin tajam baik dikalangan elit maupun dikalangan rakyat
4. Sengketa tanah perkebunan
5. Keinginan mengadakan pemilu
Jatuhnya cabinet Wilopo ( 2 Juni 1953 ), karena peristiwa Tanjong Morawa yaitu sengketa tanah perkebunan milik Deli Planters Vereniging yang pemiliknya orang Belanda tetapi perkebunannya diduduki oleh penduduk pribumi, yang mengakibatkan tewasnya 4 cina dan 1 Indonesia. Mosi tidak percaya ditujukan ke Mentri dalam negeri dan mosi diajukan oleh Sidik Kertapati dari Sarekat Tani Indonesia. Sidik Kertapati ingin agar pengembalian tanah perkebunan kepemilik aslinya dibatalkan.
Pemerintahan Ali sastroamidjoyo
Kabinet ini didukung oleh PNI, PIR, NU, PRN, Parindra, Partai buruh, PSII, Perti ( Masyumi dan PSI menjadi partai oposisi ).
Masalah yang dihadapi cabinet Ali Sastroamidjojo I :
1. Rakyat hidup dalam kebodohan dan kemiskinan
2. Persatuan bangsa belum kuat
3. Konflik politik makin tajam baik dikalangan elit maupun dikalangan rakyat
4. Potensi sumber daya alam Indonesia belum tergarap
Pemerintahan Burhanudin Harahap
Keberhasilan Kabinet Burhanudin Harahap :
1. Mengadakan pemilu untuk memilih anggota DPR/MPR dan anggota Konstituante
2. Berhasil melakukan swasembada beras
3. Berhasil mengadakan KAA
Pemerintahan Ali Sastroamidjoyo II
1. Rakyat hidup dalam kebodohan dan kemiskinan
2. Persatuan bangsa belum kuat
3. Konflik politik makin tajam baik dikalangan elit maupun dikalangan rakyat
4. Berkembangnya gerakan separatis
5. Ketidakpuasan daerah makin kuat terhadap pemerintah pusat
6. Kembalinya Soekarno berpolitik praktis
Pemerintahan Djuanda
1. Rakyat hidup dalam kebodohan dan kemiskinan
2. Persatuan bangsa belum kuat
3. Konflik politik makin tajam baik dikalangan elit maupun dikalangan rakyat
4. Ketidakpuasan daerah makin kuat terhadap pemerintah pusat
5. Peran politik PKI kian kuat dipemerintahan
6. Posisi politik Soekarno makin kuat setelah keluarnya dekrit Presiden 5 Juli 1959
7. Indonesia makin dekat ke Blok Komunis
Pemilu 1955 diharapkan menjadi awal tatanan pemerintahan Republik Indonesia modern yang jauh dari konflik kepentingan partai dan konflik ideology antar partai dan awal dimulainya pembangunan ekonomi rakyat diberbagai sector. Tetapi, yang terjadi tidak ada partai pemenang pemilu. Perbedaan perolehan kursi DPR/MPR sangat tipis. PNI dengan Masyumi memperoleh jumlah kursi yang sama. Untuk mengatasi kebuntuan politik Presiden Soekarno mengusulkan dibentuknya cabinet kaki empat yang terdiri dari PNI, Masyumi, NU dan PKI. Namun, usulan ini dotolak partai Masyumi yang ideologinya sangat bertentangan dengan PKI. PKI anti agama, sementara Masyumi berbasis ideology Islam yang justru sangat mendukung nilai-nilai agama baik dalam bermasyarakat maupun dalam bernegara.
Pertentangan ini menjadikan kehidupan politik di Indonesia bertambah sengit. Soekarno cenderung menjadi dekat dengan PKI dan PNI serta NU, Sementara partai Masyumi menjadi dekat dengan PSI dan Murba dan para elit militer daerah.
Konflik Masyumi dengan Presiden Soekrno yang didukung PNI, PKI menjadi tambah kuat ketika dalam siding-sidang Konstituante terjadi pertentangan mengenai pasal-pasal UUD yang baru. Yaitu pertentangan antara pendukung ideology Islam dengan ideology Nasakom. Sehingga, penyusunan UUD yang baru terbengkalai akibat pertentangan ideology yang parah.
Dekrit 5 Juli 1959
Latar belakang :
a. Kegagalan konstituante dalam menyusun UUD yang baru
b. Konflik yang kian tajam antara partai Islam Masyumi, PSI, Murba dengan PKI
c. Memecah kebuntuan politik
d. Pertentangan antara pemerintahan pusat dengan daerah
e. Kegagalan konstituante menyusun UUD yang baru
f. Penentangan partai Masyumi, PSI, Murba terhadap konsep Demokrasi Terpimpin
g. Keinginan Soekarno untuk memerintah secara langsung ( sebagai kepala pemerintahan )
Isi Dekrit Presiden 5 Juli 1959
1. Pembubaran Konstituante
2. Berlakunya UUD 1945 dan tidak berlakunya UUDS 1950
3. Pembentukan MPRS dan DPAS
Sabtu, 07 Februari 2015
KEPEMIMPINAN ADOLF HITLER
Masa Kecil
Negara Jerman, terkenal dengan teknologinya yang berkualitas tinggi. Banyak melahirkan tokoh-tokoh hebat Ilmu
Pengetahuan. Dari segi sejarah ,
Jermanpun tak kalah, dan yang paling fenomenal adalah seorang Adolf Hitler yang lahir pada
tanggal 20 April 1889, Braunau Am Inn, Austria-Hongaria, Ayahnya Alois Hitler dan Ibu Klara Polzl . Dialah pencetus
perang dahsyat yang memakan korban manusia luar biasa besar. Perang Dunia ke
II.
Adolf Hitler adalah anak keempat dari enam bersaudara.
Hitler dikenal sebagai pelajar yang baik, namun sempat tidak naik kelas, ia jadi malas belajar . Ia memberontakan
dan menolak kemauan ayahnya
yang ingin dia berkonsentrasi sebagai pegawai cukai. Sedangkan Hitler menyukai
dunia seni lukis dan ingin menjadi pelukis.
Setelah ayah dan ibunya meninggal hidup Hitler makin
berantakan. Ia mencoba menjadi pelukis dan mencoba masuk ke Akademi seni, di Wina,namun karena
bakatnya kurang baik , maka di tolak.
Masa Remaja
Kegagalan masuk ke akademi
Seni, membuatnya prustasi, ia menjadi pengangguran dan bekerja serabutan , dia hidup di penampungan tunawisma untuk tetap
bertahan hidup. Kegetiran hidup membuatnya membenci dan dia menjadi seorang nasionalis Jerman yang fanatik
Masuk Tentara
Tahun 1913 dia pindah ke Munchen dengan bekal dari
sisa-sisa harta ayahnya. Ia sengaja pindah ke Munchen untuk menghindari wajib
militer Austria. Namun, tentara Austria berhasil menangkapnya. Namun karena
tidak lulus syarat militer, Hitler akhirnya diijinkan kembali ke Munchen.
Tahun 1914, Jerman mamasuki kancah perang dunia I.
Pada waktu itu, Hitler memutuskan untuk bergabung dengan tentara Bavaria dan
akhirnya Raja Ludwih II Bavaria mengizinkannya bertugas dalam resimen Bavaria. Ketika bertugas Angkatan Bersenjata Jerman, ia terluka dan peroleh dua medali untuk
keberaniannya. Kekalahan Jerman membikinnya terpukul dan geram.
Masuk Partai Sosialis
Di tahun 1919 tatkala umurnya menginjak tiga puluh tahun, dia bergabung
dengan partai kecil berhaluan kanan di Munich, dan segera partai ini mengubah
nama menjadi Partai Buruh Nasionalis Jerman (diringkas Nazi).
Kegemaran membaca buku-buku sejarah dan keuletannya
untuk belajar berpidato keseorang guru bahasa , membuatnya ingin menjadi tokoh
sejarah besar dan menjadi orator yang hebat, yang kalimatnya mempengaruhi orang
banyak.
Dalam tempo dua tahun dia menanjak jadi pemimpin yang tanpa saingan yang
dalam julukan Jerman disebut "Fuehrer." Di bawah kepemimpinan Hitler,
partai Nazi dengan kecepatan luar biasa menjadi suatu kekuatan politik
Kalkulasi politiknya yang belum matang membuatnya
sebuah langkah politik blunder, yaitu di bulan Nopember 1923 ia dan partai sosialisnya
melakukan percobaan
kekuasaan
yang gagal. Kup
itu terkenal dengan sebutan "The Munich Beer Hall Putsch." Hitler
ditangkap, dituduh pengkhianat, dan terbukti bersalah.
Didalam penjara, Adolf Hitler menulis buku berjudul “mein Kampf( perjuanganku ), yang berisi kisah hidup , pemikiran dan ambisi politiknya . Tetapi, dia dikeluarkan dari penjara
sesudah mendekam di sana kurang dari setahun.
Ekonomi Jerman yang terpuruk dan dikuasai bangsa
Yahudi. Membuat Adolf Hitler membenci kaum
Yahudi. Dia menjadi seorang rasialis yang
fanatik, Dalam pidatonya, ia menganggap bangsa Jerman sebagai Ras terbaik di
Dunia, dan ia merendahkan ras-ras lain, termasuk orang Yahudi yang dilakukannya
dengan penuh benci meletup-letup. Dia menyalahkan kaum Yahudi atas
keterpurukan Jerman setelah Perang Dunia 1.
Secara
terbuka dia mengumumkan bunuh tiap orang Yahudi di dunia. Demikian juga, orang-orang Rusia dan Gypsy juga
dibabat, dianggap termasuk ras rendah
atau musuh-musuh negara. Jangan sekali-kali dibayangkan pembunuhan ini
dilakukan secara spontan, atau dalam keadaan panas dan sengitnya peperangan.
Kondisi Jerman Setelah Perang Dunia ke 1
Ambisi Hitler
Untuk mendongkrat karir
politiknya , Hitler di Partai Nazi membangun beberapa proyek
mengenai sarana umum, mulai ide mengenai kendaraan murah agar bisa dijangkau
oleh rakyat Jerman, yaitu mobil yang sekarang kita kenal mobil Volkswagen (VW)
Walau tak punya pengalaman politik samasekali, tak punya duit, tak
punya hubungan politik, mampu --dalam masa kurang dari empat belas tahun, kemauannya
untuk belajar membuatnya menjadi pemimpin kekuatan dunia yang menonjol,
sungguh-sungguh mengagumkan. Kemampuannya selaku orator betul-betul luar biasa.
Tidaknya
hanya dengan pidato, cara kotor ( seperti
Teror dan pembunuhan ) digunakan untuk mengangkatnya ke puncak kekuasaan, sekali terpegang
tangannya tak akan cepat terlupakan. Ia menjabat sebagai Kanselir Jerman
sejak 1933 sampai 1945 dan diktator Jerman Nazi (bergelar Führer und
Reichskanzler) mulai tahun 1934 sampai 1945
Kebrutalan Hitler terlihat ketika dia membunuh semua
penentangnya pada juni 1934. Adolf Hitler memiliki dendam pribadi dengan orang
komunis dan yahudi sehingga ia melakukan penyerangan, pembunuhan dan
menyalahkan mereka atas situasi politik ekonomi yang buruk di Jerman. Hitler
yang juga merupakan kanselir Jerman, memimpin Jerman dari 1934 hingga
meninggal. Ia menjadi pemimpin diktator yang menyatukan kanselir dan presiden
sebagai satu kesatuan jabatan serta menetapkan NAZI adalah partai tunggal di
Jerman.
Peran Hitler Dalam Perang Dunia ke 2
Adolf Hitler menjadi tokoh utama Jerman Nazi, Perang Dunia
II di Eropa. Sebagai
mantan tentara Ia ingin membangun kekuatan militer Jerman menjadi yang terkuat
didunia. Karena semua potensi smber daya dan ekonomi Jerman diarahkan untuk
membangun postur militer Jerman yang kuat. Dan setelah tentaranya sangat kuat
ia melakukan politik opensif militer
kenegara- Negara terdekatnya. Tahun puncak kehebatan Hitler adalah tahun 1940. Bulan April,
Angkatan Bersenjatanya melabrak Denmark dan Norwegia. Bulan Mei, dia menerjang
Negeri Belanda, Belgia, dan Luxemburg. Bulan Juni, Perancis tekuk lutut. Tetapi
pada tahun itu pula Inggris bertahan mati-matian terhadap serangan udara
Jerman-terkenal dengan julukan "Battle of Britain" dan Hitler tak
pernah sanggup menginjakkan kaki di bumi Inggris.Pasukan Jerman menaklukkan
Yunani dan Yugoslavia di bulan April 1941. Dan di bulan Juni tahun itu pula
Hitler merobek-robek "Perjanjian tidak saling menyerang" dengan UniSoviet dan membuka penyerbuan. Angkatan Bersenjata Jerman yang
berjumlah 5 juta tentara, tetapi tersebar di banyak front Eropa, dapat menduduki bagian yang
amat luas wilayah Rusia tetapi tak mampu melumpuhkannya secara total sebelum
musim dingin.
Meski bertempur lawan Inggris dan Rusia, tak tanggung-tanggung Hitler
memaklumkan perang dengan Amerika Serikat bulan Desember 1941 dan beberapa hari
kemudian Jepang melabrak Amerika Serikat, mengobrak-abrik pangkalan Angkatan
Lautnya Pearl Harbor.
Akhir hidup Hitler
Kekalahan perang dimedan front akibat
kesalahan strategi perang. Membuat pasukan Jerman makin tak berdaya . Pada musim semi tahun 1945.
Hitler bunuh diri di Berlin tanggal 30 April dan tujuh hari sesudah itu Jerman
menyerah kalah.
Pelajaran yang bisa kita ambil
diantaranya Ia memiliki visi tentang Jerman Raya, Ia memiliki strategimanajemen dalam bentuk belajar pidato, masuk partai politik dan menjadi
pemimpin tertinggi bangsa Jerman, tetapi sebagai manusia ia memiliki kelemahan,
terlalu ambisius, kurang perhitungan, sombong, tak mau mendengar nasihat orang
disekelilingnya, merasa paling benar, paling berkuasa, menghalalkan segala cara,
dan yang utama, tak mensyukuri kekuasaan
yang diberikan Allah swt kepadanya, maka kekuasaan itu disalahgunakan untuk
mencapai tujuan politik pribadinya, maka tidak hanya menghancurkan diri, masyarakat, tetapi bangsa
dan negaranya.
Langganan:
Postingan (Atom)
Petisi Soetardjo yang membuat belanda Shock
Petisi Soetardjo yang membuat belanda Shock, tonton sebab , petisi ini berisi keinginan bangsa Indonesia untuk memiliki parlemen pemerintaha...
-
Learning history for senior high schools K emerdekaan Indonesia diperjuangkan bukan saja oleh para tokoh kiri dan sekuler yang berpusat d...
-
Learning Indonesian history for all people : Kerajaan Tarumanegara terletak di Desa Segaran Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang, Jawa ...
-
Learning history for senior high schools Manusia -Pertama -dalam -Sejarah Bila para antropologi belum dapat menentukan dengan pasti sia...