Learning history for senior high schools
AMAR SOETISNA
Amar
soetisna adalah seorang Budancho dart tentara Peta, Cileunca Pangalengan
Bandung selatan, Jawa Barat. Amar
Soetisna dan pasukan Peta Pangalengan melakukan pemberontakan terhadap tentara
pendudukan Jepang diwilayah Pangalengan, pada tanggal 4 Mei 1945 dengan basis
perjuangan dikaki gunung Malabar.
Pemberontakan Peta Pangalengan didukung pasukan Peta dari Batalyon IV
Cimahi pimpinan Aroeji Kartawinata.
Tujuan
pemberontakan ini untuk membela nasib rakyat yang sering ditindas tentara
Jepang, padahal rakyat sudah sangat miskin. http://www.sejarahduchie.blogspot.com
Tujuan
pemberontakan ini juga untuk menagih janji Jepang yang disampaikan PM Kuniaki
Koiso untuk memberi kemerdekaan dikemudian hari, tetapi waktunya tidak jelas.
Ketiga,
tujuan pemberontakan sebagai wujud solidaritas terhadap nasib anggota Peta yang
dihukum mati, disiksa dalam pemberontakan Peta di Blitar pimpinan Soeprijadi
dan pemberontakan Peta Cilacap pimpinan
Shodanco Koesaeri.
Pemberontakan
Peta Pangalengan dan Cimahi ditanggapi dengan serius oleh pimpinan militer
Jepang seperti Jendral Terauchi, Jendral Itagaki seishiro dan jendral
Kumashiki Harada dan penggantinya
Yasiuchi Nagano.
Posisi
Cimahi, Pangalengan yang dekat dengan Bandung dan di Bandung merupakan pusat
kekuatan militer Jepang, serta banyaknya sarana perang yang strategis seperti pesawat terbang, kereta api, jawatan telegraf,
listrik dll, maka pemberontakan pasukan Peta Pangalengan dan Cimahi dihadapi
dengan operasi milter besar- besaran. Apalagi Jepang sudah kehilangan pulau
Iwojima, yang menjadi kunci masuk pasukan sekutu menghancurkan daratan Jepang.
Kekuatan
Peta Pangalengan tidak berdaya menghadapi kekuatan militer Jepang, sehingga
banyak yang tewas atau tertangkap tetapi mengalami siksaan berat. Sementara, nasib Amar Soetisna sama seperti
Soepirijadi pimpinan pemberontakan Peta di Blitar, tidak diketahui kuburannya
dimana.
Sumber :
Ahmad Mansyur suryanegara. Api sejarah 2.Bandung:salamadani Pustaka semesta, 2010.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar